Korem 141/Tp Ingatkan Kembali Bahaya Laten Komunis dan Paham Radikal
Watampone – Guna meningkatkan kewaspadaan terhadap neo komunisme atau paham radikal yang dilarang keras di Indonesia, Korem 141/Toddopuli (TP) menggelar pembinaan Kegiatan sosialisasi yang merupakan kegiatan bagian dari Bidang Teritorial untuk meningkatkan wawasan prajurit dilapangan bertempat di Aula Jend. Sudirman Makorem 141/Tp Jl. Jend. Sudirman Kab. Bone Sulsel. Selasa (31/10/23).
Danrem 141/Tp Brigjen TNI Sugeng Hartono, S.E., M.M. dalam amanat pembukaannya yang dibacakan oleh Kasrem 141/Tp Kolonel Inf Muhammad Arif Suryandaru disampaikan bahwa pembinaan merupakan kegiatan yang sangat penting bertujuan untuk menangkal timbulnya kembali gerakan-gerakan komunis gaya baru dengan cara meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Kegiatan ini juga dilakukan untuk meningkatkan pemahaman kembali terhadap nilai-nilai Pancasila, meningkatkan wawasan kebangsaan dan meningkatkan kemanunggalan TNI – Rakyat. Selain itu, pihaknya juga mewaspadai terhadap upaya-upaya penyusupan. “Hal ini penting, mengingat komunis di Indonesia merupakan bahaya laten yang tidak pernah mati. Akan tetapi hanya berubah bentuk serta akan terus berkembang dengan gaya barunya,” kata Kasrem.
Adapun tema pembinaan kali ini yaitu : “Mewujudkan Binter TNI AD
Yang Adaptif Melalui Kegiatan Pembinaan Komsos Untuk Mewaspadai Ancaman Komunis Gaya Baru dan Paham Radikal Demi Keselamatan Bangsa dan Tegaknya NKRI”.
“Kita bersama dapat mengantisipasi bahaya laten komunis dan paham radikal, sehingga terwujud kesamaan langkah dan tindakan serta kewaspadaan bagi seluruh prajurit dan PNS jajaran Korem 141/Tp serta Keluarga Besar TNI (KBT) yang ada di wilayah Korem 141/Tp pada khususnya,” tuturnya.
Kegiatan tersebut diikuti Para Kasi Kasrem, Wakil Ketua dan Pengurus Persit KCK Koorcab Rem 141 Tp, Dan/Ka Balakrem dan Kadisjanrem serta Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS jajaran Korem 141/Tp. (Penrem 141/Tp).