DANREM 141/TODDOPULI BERI JAM PIMPINAN KEPADA SELURUH PRAJURIT JAJARAN KOREM 141/TODDOPULI

Watampone, – Danrem 141/Tp Brigjen TNI Budi Suharto, S.IP, M.Si memberikan Jam Pimpinan kepada seluruh Personel Korem 141/Tp. Tidak hanya personel Makorem dan Balakrem, namun juga sekaligus kepada personel yang tersebar di 18 Kodim di 23 Kabupaten Kota Provinsi Sulsel secara interaktif melalui vidcon, bertempat di Aula Jenderal Sudirman Korem 141/Tp, Senin 2 Mei 2023.

Danrem 141/Tp sebelum
menyampaikan Arahan Bapak Panglima TNI, Kasad dan Pangdam XIV/Hsn, menyampaikan Selamat Hari Raya idul Fitri 1444 H kepada seluruh anggota, dan penyampaian permohonan Maaf lahir dan batin.

Dalam sambutannya
Danrem berterimakasih kepada seluruh Perwira, Bintara dan Tamtama serta PNS Jajaran Korem 141/Tp yang telah banyak berbuat tanpa pamrih mengatasi kesulitan masyarakat dan dampaknya juga telah dirasakan oleh masyarakat. Terimakasih juga telah banyak meraih beberapa prestasi baik secara perorangan maupun satuan, sehingga kita memperoleh beberapa penghargaan, hal ini tentunya hasil kerja kita semua, sehingga dapat menaikkan citra TNI di masyarakat.

Selanjutnya, secara oknum masih ada rekan kita satuan lain, yang kilaf sehingga harus berurusan dengan hukum dan diberikan punisment, karena tindakannya melawan hukum. Terkait dengan hal tersebut hal ini menjadi perhatian Pimpinan TNI dan TNI AD, yang mana hal ini harus diingatkan bahwa, Negara mempercayakan keutuhan negara dan menaruh harapan akan keselamatan kepada TNI, untuk itu kita harus emban dan junjung tinggi amanah tersebut.

Lebih lanjut kita pedomani dan laksanakan Perintah Harian Panglima TNI, dan Perintah Harian Kasad. Dilapangan kita harus Humanis dan tidak arogan serta harus bisa disegani. Berikan Bhakti terbaik, kembalilah ke jati diri TNI. Keberadaan dan kehadiran TNI harus selalu bermanfaat bagi rakyat.

Mengakhiri Jam Pimpinannya, Danrem menekankan akan Sinergitas dengan semua elemen harus tetap dipelihara. Waspadai banyak berita hoax di Medsos, terlebih di tahun politik ini, TNI harus netral, jangan sampai TNI dipengaruhi oleh pihak pihak yang akan memecah belah persatuan dan kesatuan NkRI “Tuturnya”.
(Penrem 141/Tp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *