Kunjungan Kerja Di Kab. Bone, Danrem 141/Tp Sambut Kedatangan Menteri Pertanian RI
Watampone – Danrem 141/Tp Brigjen TNI Budi Suharto, S.I.P., M.Si menyambut kedatangan Menteri Pertanian RI Dr. Ir. H. Syarul Yasin Limpo, S.H., M.Si., M.H bersama rombongan yang tiba di Bandara Arung Palakka Jl. Bandara Desa Mappalo Ulaweng Kec. Awangpone Kab. Bone.
Kehadiran Menteri Pertanian RI dalam kunjungannya ini menghadiri acara Gertam Padi di Desa Tawaroe Kec. Dua Boccoe Kab. Bone.
Setibanya di tempat acara Gertam Menteri Pertanian RI langsung
Mendemonstrasikan Biosaka adalah suatu terobosan atau inovasi untuk meningkatkan kualitas tanaman dengan memanfaatkan tanaman sejenis rumput yg tumbuh disekitar lahan pertanian. Caranya dengan mencampurkan dua ikat tanaman rumput kemudian dimasukkan dalam baskom berisi air di remas-remas selama 15 menit sampai PH air menjadi 700 dan warna air berubah menjadi coklat, untuk hasil cairanya bisa digunakan untuk tanaman dan bisa mengurangi Konsumsi Pupuk kimia menjadi kurang 50 % dari penggunaan normal.
Mengawali acara Bupati Bone Dr. H. A. Fashar M. Padjalangi, M.Si menyampaikan bahwa warga terima kasih kepada Bapak Mentan atas kunjungannya dan Kab. Bone mendukung penuh program yg diberikan Mentan pada Pemerintah Bone dalam melakukan pengendalian dampak perubahan iklim (El Nino) sehingga produksi pangan di Sulsel tetap terjaga bahkan mampu menyediakan pangan untuk kebutuhan Nasional dan produksi beras di Kab. Bone tidak pernah lepas dari 10 besar Nasional dan Alhamdulillah Tahun ini Kab. Bone mendapat peringkat ke 4 terbesar.
Danrem 141/Tp Brigjen TNI Budi Suharto S. I. P., M.Si., dalam pernyataannya bahwa jajaran Korem 141/Tp siap mendukung program tersebut sesuai yang sudah dicanangkan Bapak Pangdam XIV/Hsn dalam ketahanan pangan yang sudah berjalan saat ini, Kodam beserta Kodim jajaran Korem 141/Tp telah mencanangkan program ketahanan pangan dengan menanam sayuran dan cabe dipolibag minimal 20 polibag tiap rumah dan 100 polibag tiap kantor, melalui Gerakan Nasional ini Korem 141/Tp akan bersinergi dengan Pemda membantu mewujudkan lahan sawah mencapai luas 20.000 ha di Kabupaten Bone khususnya dan Kabupaten lain di Sulawesi Selatan ini.
Menteri Pertanian RI Dr. Ir. H. Syarul Yasin Limpo, S.H., M.Si., M.H.,
dalam sambutannya menyampaikan ada beberapa upaya yg dilakukan dalam mengantisipasi dampak El Nino, yaitu identifikasi lokasi terdampak kekeringan, serta mengelompokkan menjadi daerah merah, kuning dan hijau dan juga percepatan tanam untuk mengejar sisa hujan dan ada beberapa daerah peningkatan produksi pangan menurun, dibandingkan tahun yg lalu karena adanya perubahan iklim (El Nino), dan ada hal- hal perlu kami lakukan untuk meningkatkan produksi pangan karena Kab. Bone sebagai salah satu daerah penyangga Pangan Nasional.
Dilanjutkan dengan Penyerahan bantuan KUR Usaha Alsintan pada warga Desa Tawaroe.
Pelaksanaan Gerakan Tanam padi (Gertam) di Desa Tawaroe Kec. Dua Boccoe Kab. Bone untuk mengantisipasi dampak El Nino di Kab. Bone guna meningkatkan luas dan indeks penanaman padi melalui Gerakan Nasional penanganan dampak El Nino Kab. Bone Tahun 2023. (Penrem141/Tp).